Pengertian dan Teknik Dasar Permainan Bulutangkis

Permainan bulutangkis merupakan olahraga yang sangat populer dan digemari oleh setiap kalangan masyarakat di Indonesia. Banyak juga atlet bulutangkis Indonesia yang berprestasi di kancah internasional. Permainan bulutangkis memang dianggap sebagai permaian yang merakyat, selain tidak memerlukan biaya yang banyak, untuk melakukan olah raga ini juga bisa dilakukan hanya dengan dua orang saja. Bagi kamu yang senang dengan permainan bulu tangkis, berikut ini kami bagikan informasi mengenai pengertian dan teknik dasar bulu tangkis yang wajib kamu ketahui.

Pengertian Permainan Bulutangkis

Bulutangkis adalah sebuah permaian atau bisa juga disebut olahraga bola kecil yang menggunakan alat bantu berupa raket sebagai alat pemukul dan shutlecock. Seperti halnya permaian tenis, permainan bulutangkis juga menggunakan net yang direntangkan tepat pada bagian tengah lapangan bulutangkis.

Permainan bulutangkis dapat dimaninkan dalam dua versi, yaitu tunggal dan ganda. Permainan tunggal yaitu permainan bulutangkis yang dilakukan oleh dua orang, sedangkan ganda dilakukan oleh empat orang baik itu ganda putra, putri maupun ganda campuran.

Di Indonesia, olahraga bulutangkis memiliki induk yaitu PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia). PBSI sendiri berdiri pada tanggal 5 Mei 1951 di Kota Bandung. Sedangkan dalam dunia internasional, induk persatuan bulutangkis negara-negara di dunia adalah IBF (International Badminton Federation). Semua peraturan-peraturan yang ada dalam bulutangkis dibuat oleh IBF, selain itu IBF juga sering dikenal dengan nama lain yaitu BWF (Badminton World Federation)

Teknik Dasar Permainan Bulutangkis

Teknik Memegang Raket

1. Forenhand Grip

Peganglah raket tepat ditangan sebelah kiri dan posisi raket harus tegak lurus.
Tangan yang sebelah kanan memegang senar.
Tangan kanan diarahkan ke pegangan tangan.
Telapak tangan diletakkan di ujung pegangan tangan.
Semua jari agak terpisah (kecuali jari telunjuk).
Jempol tangan melingkar wajar.
Jari- jari yang yang lain harus sedikit renggang.

2. Backhand Grip

Jempol tangan posisinya melingkar tegak lurus disepanjang pegangan raket.
Jempol tangan ke dalam sebagai pengungkit.
Pegangan harus berubah dengan berputarnya raket 1/4 putaran.

3. American Grip

Tangan memegang raket di bagian ujung tangkai raket (handle).
Jempol tangan dan jari telunjuk menempel pada tangkai.

4. Combination Grip

Raket dalam posisi miring saat raket dipegang.
Jari telunjuk diposisikan dibagian depan menghadap ke ujung raket, Jempol tangan memangku ditangkai raket di sisi belakang dan selain jari telunjuk, jari ditekuk dibawah tangkai raket.